Telur Mentah, Bikin Sehat atau Berbahaya Jika Dikonsumsi?

Jarangsakit.com - Dengan hati-hati, banyak orang yang sengaja mengonsumsi telur mentah. Mereka bisa dimakan langsung atau ditambahkan ke beberapa makanan, dan mereka menganggapnya baik untuk kesehatan. Apakah pendapat ini benar?

Anggapan bahwa telur mentah mengandung nutrisi

Telur mentah sering digunakan sebagai campuran untuk membuat berbagai macam makanan, seperti adonan kue atau untuk membuat krim dan saus makanan. Ini karena telur mentah membuat adonan lebih mengembang, lembut, dan kental. Namun, beberapa adonan tidak dimasak kembali, jadi saat kita memakannya, kita sebenarnya makan telur mentah.

Selain itu, banyak orang membuat telur mentah sebagai campuran susu telur dan jahe (STMJ). Beberapa olahragawan bahkan percaya bahwa menambah telur mentah ke shake protein akan meningkatkan stamina mereka.

Menurut pakar kesehatan, telur mentah memiliki kandungan nutrisi, mineral, lemak, dan antioksidan yang jauh lebih tinggi daripada telur yang sudah dimasak. Namun, ini tidak berarti kita harus mengonsumsi telur mentah dengan sembarangan.

Tubuh sebenarnya lebih sulit menyerap protein telur mentah.

Disebabkan fakta bahwa telur mentah masih dalam kondisi mentah, tubuh mengalami kesulitan untuk menyerap protein. Meskipun telur mentah menyediakan lebih banyak protein, tentu saja ini tidak akan bermanfaat karena tubuh hanya dapat menyerap sedikit protein.

Studi tahun 2004 di International Journal of Food Sciences and Nutritioni menemukan bahwa tubuh menyerap lebih banyak protein dari telur matang, hingga 90%, daripada telur mentah.

Selain protein, penyerapan biotin kurang efektif.

Selain protein, pakar kesehatan mengatakan bahwa karena telur mentah memiliki sifat yang larut air, penyerapan biotin atau vitamin B7 akan menjadi lebih buruk. Protein avidin di dalam putih telur mentah juga dapat membuat biotin terikat dan akhirnya tubuh tidak bisa menyerapnya.

Kandungan protein avidin dalam telur akan dihancurkan saat dimasak, meningkatkan penyerapan biotin.

Makan telur mentah meningkatkan risiko infeksi bakteri.

Pakar kesehatan mengatakan bahwa kebiasaan mengonsumsi telur mentah ternyata dapat meningkatkan kemungkinan terkena infeksi bakteri salmonella. Bakteri ini dapat ditemukan di banyak produk hewani, seperti daging, telur, dan susu mentah. Jika masuk ke dalam tubuh, kemungkinan mengalami masalah pencernaan akan meningkat.

Fakta berikut menunjukkan bahwa makan telur mentah dapat menyebabkan infeksi bakteri salmonella.

Bakteri ini bisa ditemukan di dalam cangkang telur

Pakar kesehatan mengatakan bahwa cangkang telur mentah terpapar bakteri salmonella karena ayam yang menelurnya atau karena cara penyimpanan dan penyebaran telur yang tidak bersih. Jika kita makan telur mentah, kita khawatir isi telur terpapar bakteri ini, dan akhirnya kita juga mengonsumsi bakteri tersebut.

Gejala yang menunjukkan infeksi bakteri salmonella

Jika kita terinfeksi bakteri salmonella dan makan telur mentah, biasanya kita akan mengalami gejala sekitar enam atau tiga hari setelah makan telur mentah. Ini bisa termasuk nyeri perut, mual-mual, diare, demam, sakit kepala yang parah, hingga dehidrasi.

Karena fakta ini, kita harus memasak telur terlebih dahulu sebelum memakannya.

Posting Komentar untuk "Telur Mentah, Bikin Sehat atau Berbahaya Jika Dikonsumsi?"