Ajaib Inilah 10 Manfaat Daun Kelor Untuk Kesehatan Dan Cara Mengolahnya Dengan Benar

10 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan

1. Mengurangi Kolesterol Tinggi: Daun kelor mengandung fenolik yang mampu mengurangi kolesterol tinggi di dalam tubuh.

2. Memperkuat Daya Tahan Tubuh: Kandungan vitamin C dan polifenol dalam daun kelor mampu memperkuat daya tahan tubuh.

3. Menjaga Kesehatan Kulit: Daun kelor mengandung karotenoid yang mampu menjaga kesehatan kulit.

4. Mengatasi Anemia: Daun kelor mengandung zat besi yang mampu mengatasi anemia.

5. Memperbaiki Fungsi Otak: Kandungan flavonoid dan polifenol dalam daun kelor mampu memperbaiki fungsi otak.

6. Mencegah dan Mengobati Kanker: Ekstrak daun kelor mungkin dapat mencegah pertumbuhan sel kanker.

7. Mempercepat Penyembuhan Luka: Daun kelor mengandung senyawa fenolik yang mampu mempercepat penyembuhan luka.

8. Menjaga Kadar Glukosa Darah: Daun kelor mengandung senyawa fenolik yang mampu menjaga kadar glukosa darah.

9. Mengatasi Gangguan Pencernaan: Daun kelor mengandung senyawa fenolik yang mampu mengatasi gangguan pencernaan.

10. Mengurangi Stres Oksidatif: Kandungan antioksidan dalam daun kelor mampu mengurangi stres oksidatif.

Perhatikan bahwa konsumsi daun kelor harus dilakukan secara berkonsultasi dengan ahli kesehatan, karena efek samping mungkin ada. Konsumsi daun kelor harus juga dilakukan dalam jumlah yang tepat, yaitu sebesar 70 gram daun kelor atau 11 sendok teh bubuk kelor setiap hari.

Cara mengolah daun kelor untuk mendapatkan manfaatnya adalah dengan memasak, mengekstrak, atau mengonsumsi langsung. Berikut adalah beberapa contoh resep olahan daun kelor yang enak dan praktis:

1. Sayur Bobor Daun Kelor:

Bahan: 50ml santan kental, 1 ikat daun kelor, 1 buah labu siam, 2 lembar daun kemangi, garam, dan gula.

Cara membuat: Masukkan daun kelor, labu siam, dan kemangi ke dalam santan yang sudah dipanaskan. Aduk hingga bahan matang dan tekstur santan tidak rusak. Jika sudah matang, sajikan sayur bobor bersama dengan tahu goreng atau telor ceplok.

2. Orak Arik Daun Kelor:

Bahan: 2 genggam daun kelor, 2 butir telur ayam, 1 buah wortel, 1 buah jagung manis, 1 siung bawang putih, 1 siung bawang merah, garam, dan gula.

Cara membuat: Blender daun kelor bersama wortel dan jagung manis hingga lembut. Kocok telur ayam lepas, masukkan adonan daun kelor ke dalam adonan telur. Goreng adonan hingga matang.

3. Bakwan Daun Kelor:

Bahan: 1 ikat daun kelor, 2 sdm tepung racikan, 3 sdm tepung terigu, merica, garam, dan penyedap rasa.

Cara membuat: Campurkan tepung, beri merica, garam, dan penyedap rasa lainnya. Aduk adonan dan beri sedikit air. Masukkan daun kelor, masak hingga matang.

4. Bola Bola Daun Kelor:

Bahan: 125gr gula pasir, 250ml air dan daun kelor, 100gram tape singkong, 125gram tepung beras, 25gram tepung terigu, 1sdt ragi instan, 1sdt baking powder.

Cara membuat: Blender daun kelor bersama air hingga lembut, kemudian campurkan dengan tape singkong, tepung beras, tepung terigu, ragi instan, dan baking powder. Bulatkan daun kelor dapat dimakan langsung seperti bakso atau digoreng seperti cilok.

Anda juga bisa membuat teh daun kelor dengan cara memasukkan 1 sdm daun kelor kering ke dalam air panas, tunggu sampai warnanya keemasan kurleb 10-15 menit, lalu saring dan siap dinikmati. Semua resep ini dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi kolesterol tinggi.

Efek samping daun kelor yang perlu diwaspadai antara lain:

1. Sakit perut, distensi gas, diare, dan mulas: Daun kelor memiliki sifat pencahar yang bisa menyebabkan sakit perut, distensi gas, diare, dan mulas jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.

2. Refleks muntah dan mual: Jika kita tidak menyukai rasanya atau makan terlalu banyak, daun kelor dapat mengaktifkan refleks muntah dan merasa mual.

3. Kontraksi rahim pada ibu hamil: Bahan kimia yang terdapat di akar, bunga, dan kulit kayu kelor dapat menyebabkan kontraksi rahim pada ibu hamil, yang dapat meningkatkan risiko keguguran.

4. Komplikasi kesehatan penderita penyakit tiroid: Penderita penyakit tiroid, seperti Warfarin, perlu menghindari konsumsi daun kelor karena akan menimbulkan komplikasi kesehatan.

5. Toxisitas pada sel kekebalan tubuh: Ekstrak dari biji kelor dapat menyebabkan toksisitas pada sel kekebalan tubuh.

6. Gangguan pencernaan: Konsumsi daun kelor dalam jumlah yang banyak dan dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan gangguan pencernaan.

Untuk mencegah efek samping daun kelor, Anda disarankan untuk mengonsumsi daun ini secukupnya, yaitu tidak lebih dari 50–70 gram per hari atau setara dengan sekitar 10–15 sendok teh bubuk daun kelor. Selain itu, daun kelor juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi lebih dari 6 bulan.